Berita  

Cinta Mega Main Game saat Rapat Paripurna, Gembong: Gak Etis

MerahPutih.com – Perilaku anggota DPRD DKI Jakarta Cinta Mega diduga main game saat rapat paripurna dinilai tidak pantas dan merusak citra legislator Ibu Kota.

Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI, Gembong Warsono mengatakan, mestinya wakil rakyat memperhatikan rapat yang tengah berlangsung, bukan malah asyik main game.

“Kalau ditanya menurut saya ya gak etis, karena begini gak etis ya gak etis karena itu di paripurna,” kata Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI, Gembong Warsono di Jakarta, yang dikutip Jumat (25/7).

Baca Juga:

Cinta Mega Akui Main Game Candy Crush sebelum Rapat Paripurna DPRD DKI

Terkait kasus ini, ucap Gembong, pihaknya langsung memanggil Cinta Mega untuk mengklarifikasi dan bertanggung jawab atas perbuatannya. Dalam panggilan itu, Cinta beralibi bahwa dirinya hanya main game bukan judi slot, seperti yang berkembang di masyarakat.

Baca juga:  BI Gratiskan Biaya Layanan QRIS untuk Transaksi di Bawah Rp 100 Ribu

“Tetapi saya panggil yang bersangkutan. Saya tanya tetapi memang jawabannya rasional karena informasi dari teman media mbak Cinta main slot?” urainya.

“‘Enggak Mas, saya tuh main game karena tadi paripurna kan nunggu lama banget untuk menghilangkan kejenuhan saya main game’, jawabannya seperti itu,” ujar Gembong menyambungkan.

Anggota DPRD DKI Cinta Mega (setelan merah muda) saat rapat di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, pada Kamis (20/7). (Foto: MP/Asropih)
Anggota DPRD DKI Cinta Mega (setelan merah muda) saat rapat di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, pada Kamis (20/7). (Foto: MP/Asropih)

Kendati demikian, Sekretariat DPD PDI Perjuangan ini menegaskan bahwa apa yang dilakukan Cinta Mega sungguh memalukan, karena main gawai ketika kegiatan resmi lembaga pemerintah.

“Saya langsung panggil dan meminta klarifikasi karena bagi saya gak etis, apa pun alasanmu gak etis namanya itu paripurna,” paparnya.

Baca Juga:

Anggota DPRD DKI Ketahuan Main Game ketika Rapat Paripurna

Gembong berujar bahwa Cinta Mega sudah mengakui kesalahannya dan meminta maaf, lantaran sudah buat malu lembaga terhormat DPRD khususnya Fraksi PDI Perjuangan.

Baca juga:  DPP PDIP Desak Sanksi Cinta Mega Segera Diputuskan

“Sudah mengakui gitu, ‘Iya Mas maaf saat itu jenuh saya’,” tuturnya.

Lebih lanjut, Gembong mengimbau kepada anggota parlemen Kebon Sirih terlebih Fraksi PDIP untuk tidak sibuk main gadget ketika rapat sedang berjalan.

“Iya ini kan akhirnya menjadi pembelajaran bagi kita semua, bahwa yang namanya paripurna kita gak sembarangan kayak gitu,” urainya.

“Soal etika kan kita hidup bersama-sama termasuk saya, semoga ini pertama dan terakhir untuk kita semua,” lanjut Gembong. (Asp)

Baca Juga:

Anggota DPRD DKI Ungkap Temuan Baru Kasus Dugaan PPSU Dipaksa Utang ke Pinjol



Source link