Berita  

Satlantas dan Organda Pangandaran Siap Sukseskan Operasi Lodaya 2025, Fokus pada Ketertiban Lalu Lintas dan Penertiban ODOL

BERITA PANGANDARAN – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Pangandaran menggelar pertemuan bersama para pengusaha angkutan dalam rangka sosialisasi dan koordinasi menjelang pelaksanaan Operasi Patuh Lodaya 2025.

Pertemuan tersebut berlangsung kondusif dan menghasilkan dukungan penuh dari kalangan pelaku usaha angkutan di daerah tersebut.

Kasat Lantas Polres Pangandaran IPTU Yudi Risnandar mengatakan, dalam operasi tahun ini terdapat sejumlah poin penindakan yang menjadi perhatian, meskipun belum dijabarkan secara rinci.

Namun, fokus utama tetap pada peningkatan ketertiban dan keselamatan berlalu lintas.

“Kami sudah melakukan pertemuan dengan para pengusaha angkutan terkait pelaksanaan Operasi Lodaya 2025. Alhamdulillah responsnya sangat baik,” kata Yudi, Sabtu 19 Juli 2025.

Menurutnya, asosiasi pengusaha angkutan seperti Organda turut menyatakan dukungan terhadap pelaksanaan operasi. Termasuk kesepahaman terhadap poin-poin penindakan pelanggaran yang akan diberlakukan.

“Para pengusaha di Pangandaran menyetujui langkah-langkah yang akan kami ambil. Ini menjadi modal kuat untuk menciptakan lalu lintas yang tertib dan aman di wilayah kita,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Organda Pangandaran Ahmad Nurodin mengatakan, kesiapan organisasinya dalam mendukung Operasi Lodaya, khususnya dengan segera menerapkan penertiban terhadap kendaraan Over Dimension Over Load (ODOL).

Menurutnya, kendaraan yang kerap luput dari pengawasan seperti truk pengangkut hebel dan semen akan menjadi prioritas penertiban. Ia juga menyebutkan bahwa angkutan kayu merupakan jenis kendaraan terbanyak di Pangandaran.

“Penertiban akan difokuskan pada kendaraan yang tidak kasat mata dulu, seperti mobil pengangkut hebel dan semen. Kami juga mencatat angkutan kayu cukup mendominasi,” kata Nurodin.

Nuridin menyoroti dampak ODOL yang kerap menimbulkan kemacetan, terutama di jalur strategis seperti Emplak. Untuk itu, pihaknya berkomitmen mendukung penegakan aturan secara bertahap.

“Penindakan akan dilakukan perlahan, dengan pendekatan persuasif. Kami akan mulai dari imbauan dan memberikan toleransi sebelum tindakan tegas diterapkan,” tegasnya.

Langkah kolaboratif antara Satlantas dan Organda Pangandaran ini diharapkan dapat menciptakan kondisi lalu lintas yang lebih tertib, aman dan lancar. Terutama mengingat Pangandaran sebagai daerah tujuan wisata yang ramai dikunjungi wisatawan.

Exit mobile version