BERITA PANGANDARAN – Suasana berbeda terlihat di SPBU 34.463.19 Pangandaran tepatnya di samping RSUD Pandega pada Senin 21 April 2025.
Dalam rangka memperingati Hari Kartini, para karyawan, khususnya perempuan, tampil anggun mengenakan kebaya saat melayani pelanggan di area pengisian bahan bakar.
Peringatan Hari Kartini yang jatuh setiap 21 April ini diwarnai dengan nuansa budaya dan semangat emansipasi. Tak hanya mengenakan kebaya, para petugas SPBU juga menyapa pelanggan dengan ucapan “Selamat Hari Kartini”, menambah kehangatan dalam pelayanan.
Manajer SPBU Pangandaran Muhammad Apip Triyadi menyampaikan, kegiatan ini merupakan bentuk penghormatan terhadap perjuangan Raden Ajeng Kartini dalam memperjuangkan hak dan peran perempuan.
“Dalam rangka memperingati Hari Kartini, para karyawan SPBU 34.463.19 menggunakan kebaya dan pakaian pangsi selama dua hari. Ini sebagai bentuk penghormatan kepada perjuangan Ibu Kartini,” kata Apip.
Apip menjelaskan, penggunaan kebaya juga menjadi simbol pelestarian budaya serta pengakuan terhadap kontribusi perempuan di berbagai sektor, termasuk pelayanan publik.
“Inisiatif ini mendapat respon positif dari masyarakat. Banyak pelanggan yang menyambut baik kegiatan tersebut dan merasa terinspirasi oleh semangat Kartini yang tercermin dalam lingkungan kerja SPBU,” terangnya.
Sementara itu, salah satu konsumen Puspa, 35, turut memberikan ucapan selamat Hari Kartini kepada para petugas. Ia menyampaikan harapannya agar perempuan Indonesia semakin kuat dan berdaya.
“Mudah-mudahan wanita Indonesia semakin kuat dan semakin sejahtera. Saya kaget petugas SPBU di sini pakaiannya pake kebaya. Ternyata turut memperingati Hari Kartini,” ucapnya.
Dengan kegiatan ini, SPBU Pangandaran tak hanya memperingati Hari Kartini secara simbolis, tetapi juga menghidupkan kembali semangat perjuangan dan kesetaraan di tengah masyarakat.
