Berita  

Pangandaran Jalani Verifikasi Hybrid Kabupaten Layak Anak oleh Kementerian PPPA

Pangandaran jalani verifikasi hybrid Kabupaten Layak Anak (KLA) oleh Kementerian PPPA di Gedung DPRD Pangandaran secara virtual, Rabu 7 Mei 2025. ist

BERITA PANGANDARAN – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia (RI) melakukan verifikasi hybrid terhadap program Kabupaten Layak Anak (KLA) yang dilaksanakan Pemkab Pangandaran.

Verifikasi tersebut berlangsung secara virtual di Gedung DPRD Pangandaran pada Rabu 7 Mei 2025. Bupati Pangandaran Citra Pitriyami turut memberikan sambutan secara virtual, lantaran tengah menghadiri Musrenbang tingkat Provinsi Jawa Barat di Cirebon.

Citra pun menekankan pentingnya peran seluruh Organisai Perangkat Daerah (OPD) dalam merancang kebijakan yang mendukung tumbuh kembang generasi penerus bangsa melalui evaluasi dan pembenahan regulasi yang sistematis.

Dalam sesi verifikasi, masing-masing klaster program KLA di Pangandaran memaparkan capaian yang telah diraih. Terdapat lima klaster yang dinilai, meski tim verifikator masih menemukan beberapa kekurangan. Salah satunya terkait dokumentasi foto yang menjadi bagian dari syarat penilaian.

Baca juga:  RSUD Pandega Imbau Warga Pangandaran Waspadai DBD dan Tifoid di Musim Pancaroba

Sekretaris Daerah Pangandaran Kusdiana menyampaikan, verifikasi hybrid berlangsung sejak pagi hingga sore hari dan akan disempurnakan dalam dua hari ke depan. Evident-evident yang kurang dan yang belum akan ditambah.

“Berdasarkan evaluasi awal, Kabupaten Pangandaran bisa memperoleh nilai sekitar 780 dari maksimal 900 poin, sehingga masuk kategori Nindya KLA. Sebelumnya Pangandaran mendapat kategori Madya, sekarang berharap bisa naik ke Nindya,” katanya.

Pihaknya mengakui bahwa untuk mencapai kategori utama, perlu ada perbaikan lebih lanjut, khususnya dalam hal regulasi, infrastruktur dan kegiatan program yang lebih lengkap.

Sementara itu, Ketua Tim Verifikator Kementerian PPPA Eko Novi Ariyanti menyatakan, hasil evaluasi ini akan menjadi dasar dalam memperbaiki dan mengembangkan kebijakan program Kabupaten Layak Anak (KLA) ke depan.

Baca juga:  Puting Beliung Hantam Pangandaran, Tiga Rumah Rusak

Dalam kegiatan tersebut dihadiri perwakilan dari DP3AKB Provinsi Jawa Barat; Wakil Bupati Pangandaran Ino Darsono selaku Pembina Tim Satgas KLA; Ketua TP PKK Pangandaran Yuli Nurprapti.

Sekda Pangandaran Kusdiana yang juga Ketua Tim Satgas KLA; Kepala Bappeda Dindin Solehudin; Plh Kadis KB Agus Maliana; Sekretaris DPRD Pangandaran Heri Guntari; serta para Kepala OPD, Camat; Kepala Desa; Unit PPA Polres Pangandaran dan Ketua APSAI Pangandaran.