Berita  

Volume Sampah di Objek Wisata Pangandaran Melonjak hingga 300 Ton per Hari saat Libur Lebaran

Bupati Pangandaran Citra Pitriyami saat ikut membersihkan sampah di kawasan Pantai Pangandaran. ist

BERITA PANGANDARAN – Volume sampah di sejumlah objek wisata di Kabupaten Pangandaran melonjak tajam seiring dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan selama libur panjang Hari Raya Idul Fitri 2025.

Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pangandaran mencatat, produksi sampah mencapai 300 ton per hari, naik drastis dari rata-rata harian sekitar 70 ton.

Lonjakan volume sampah ini menjadi sorotan publik hingga viral di media sosial. Menanggapi hal tersebut, Bupati Pangandaran Citra Pitriyami menyampaikan, peningkatan jumlah sampah merupakan fenomena yang kerap terjadi setiap musim liburan panjang.

“Kalau hari biasa, produksi sampah hanya sekitar 70 ton per hari. Tapi saat libur Lebaran seperti sekarang, bisa mencapai 300 ton per hari,” kata Citra, saat diwawancarai wartawan pada Sabtu 5 April 2025.

Baca juga:  Polres Pangandaran Selidiki Klinik Ilegal di Padaherang, Terancam Hukuman 5 Tahun Penjara

Citra mengakui, kondisi ini menjadi bahan evaluasi penting bagi pemerintah daerah. Salah satu kendala utama adalah sulitnya akses kendaraan pengangkut sampah akibat kemacetan lalu lintas di kawasan pantai.

“Jumlah petugas dan armada yang kami miliki saat ini belum memadai untuk menangani lonjakan seperti ini. Harus ada penambahan personel dan sarana prasarana,” ujarnya.

Citra menyebutkan, dirinya akan membawa persoalan ini ke Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi saat menghadiri undangan resmi di Bandung.

“Kami berencana mengusulkan penyediaan satu kontainer sampah di setiap desa serta penempatan 20 kontainer dan 20 armada pengangkut tambahan khusus untuk kawasan pesisir,” sebutnya.

Sementara itu, Kepala DLHK Pangandaran Dedi Surachman menambahkan, kemacetan parah menjadi penghambat utama dalam pengangkutan sampah selama liburan.

Baca juga:  Antisipasi Kemacetan Libur Lebaran, Ketua DPRD Pangandaran Usulkan Tiga Strategi Lalu Lintas

“Armada pengangkut kami terjebak macet bersama kendaraan wisatawan, sehingga pengangkutan sampah mengalami keterlambatan,” kata Dedi.

Pemerintah daerah berharap solusi jangka pendek dan jangka panjang bisa segera direalisasikan untuk menjaga kebersihan kawasan wisata yang menjadi andalan Kabupaten Pangandaran.