cekber.com JAKARTA – Ketua Sektor Politik DPP Partai Perindo Yusuf Lakaseng mengungkapkan pihaknya sedang fokus memantau proses rekapitulasi berjenjang yang digunakan dilaksanakan KPU.
Dia juga menyinggung mengenai kecacatan website Sistem Data Rekapitulasi (Sirekap) KPU yang bermasalah. Dia menilai Sirekap sengaja dikembangkan dan juga dirancang untuk melakukan kecurangan.
“Sirekap itu bermasalah. Saya mencurigai bahwa memang sebenarnya dirancang atau di-develop kemungkinan besar sebagai alat kecurangan akibat angkanya ada perubahan-perubahan yang tersebut bahkan ekstrem menyebabkan perhitungan dalam kecamatan berhenti,” kata Yusuf disitir dari tayangan YouTube iNews Dunia Pers Group, Mulai Pekan (4/3/2024).
Jika penghitungan pendapat di dalam kecamatan itu berhenti maka akan terjadi proses kecurangan-kecurangan yang digunakan mengakibatkan kerugian dari partai partisipan pilpres 2024.
“Pasti ada usaha pembaharuan terhadap C hasil dan juga itu yang dimaksud kita tengarai sedang terjadi,” ucapnya.
Kemudian, Yusuf membeberkan contoh konkret kecurangan yang terjadi di dalam mana berbagai hitungan yang hilang di penghitungan Sirekap.
“Kita mendapatkan mendadak berbagai inovasi hitungan hilang semua di dalam di Sirekap. Nggak ada lagi angkanya nol-nol semua,” katanya.
“Kemudian ada yang dimaksud sejenis sekali nggak ditampilin. Dan itu kita lihat hanya saja terjadi di area Perindo saja,” tambahnya.
Sumber Sindonews